September adalah bulan romantis. Di bulan ini aku berjanji kepada seseorang untuk hidup bersama selamanya. Aku bersyukur sampai detik ini cinta masih menyelimutiku, geloranya masih membara.
Aku adalah lelaki yang beruntung. Lelaki yang berhasil menemukan perempuan idamannya tanpa bersusah payah. Aku tidak mengejar, aku juga tidak dikejar. Kisah kita berjalan begitu saja bagai aliran air sungai. Karena sebelumnya aku tidak pernah mengenal cinta dan tidak berniat untuk memilikinya namun tanpa direncanakan bibit cinta tumbuh begitu saja.
Mungkin itu yang dibutuhkan. Ketidaksengajaan tanpa harapan. Karena tidak ada paksaan bagi kita berdua untuk menjalin kisah bersama. Kita hanya menikmati hari demi hari tanpa tujuan. Ini yang membuat kita kuat, hubungan kita berlandaskan hubungan, bukan tujuan. Kita bersama bukan untuk membentuk keluarga namun ingin berbagi tawa dan air mata.
Tapi bisa juga takdir yang menyatukan kita. Bagaimanapun alurnya, sepertinya sudah tertulis bahwa kita harus bersama. Karena aku merasa demikian. Kita memiliki ketertarikan yang sulit dijelaskan. Kebahagiaan mudah digaungkan saat kita berdekatan. Ketenangan muncul setelah kita bersentuhan.
Segara Banyu Bening